Konsep Rumah Joglo untuk Hunian Tahun 2021

Rumah Joglo

Rumah joglo merupakan salah satu rumah terunik sekaligus rumah tradisional yang ada di Indonesia. Ia berasal dari Jawa. Rumah dengan bangunan yang unik ini mempunyai berbagai hal menarik untuk dibahas loh. Bahkan, bisa menjadi inspirasi pembangunan rumah Anda nantinya.  Desainnya yang terkesan tidak biasa akan menghasilkan sebuah bangunan yang menarik perhatian siapapun yang melewatinya. Tampilannya bahkan tergolong estetik loh.

Meskipun termasuk salah satu rumah tradisional, siapa sangka jika ternyata rumah ini menjadi salah satu rumah yang tidak akan pernah ketinggalan zaman? Ketika membahas rumah joglo, maka sejatinya kita sedang membahas tentang banyak hal. Misal, bagian filosofinya. Sudah bukan rahasia umum lagi kalau rumah tradisional memang kerap mempunyai nilai filosofi kan? Sama halnya dengan rumah unik ini. Bagi Anda yang penasaran, yuk simak jenis dan ragam rumah joglo yang keren ini.

Jenis dan ragam rumah joglo

Bagi Anda yang pernah ke Jawa dan tinggal di Jawa pasti tidak asing dengan rumah satu ini ya. Dan pasti sudah sangat akrab dengan model dan filosofinya. Berbeda halnya dengan orang yang belum pernah ke Jawa dan belum pernah melihat rumah adat Jawa.

Keunikan rumah tradisional masyarakay Jawa ini sudah terdengar hingga mancanegara loh. Dikarenakan desainnya yang sangat identik dengan warisan nenek moyang, filosofinya, hingga fungsi dari pembuatannya. Ia bukan hanya sekedar tempat tinggal.  Jika kita kategorikan berdasarkan jenisnya, rumah satu ini mempunyai ciri khas yang akan menjadi pembeda dengan rumah yang lain. Jadi, rumah Joglo yang selama ini Anda lihat terkesan sama, ternyata berbeda-beda ya. Tergantung dengan jenisnya.

Sinom

Jenis yang pertama adalah rumah sinom. Sebagai pengetahuan, bangunan rumah joglo ini ternyata berasal dari pengembangan joglo, dikarenakan terasnya yang mengelilingi ruangan loh. Pada umumnya, ia mempunyai 36 buah tiang. Yang mana, 4 saka nya adalah tiang yang utama dengan ukuran besar. Dan terdapat 4 atap yang terdiri dari 4 sisi, dan ada juga 3 tingkatan dengan 1 hubungan sekaligus.

Mangkurat

Jenis yang kedua adalah rumah joglo mangkurat. Di mana, rumah satu ini terbilang berbeda loh dengan jenis rumah joglo yang lainnya. Bentuknya lebih unik. Hal ini karena ia mempunyai atap sejumlah 3 tingkat. Keunikan tersebut bertambah-tambah karena tingkat kemiringannya yang berbeda-beda. Jika dibandingkan, maka atap yang bagian tengah lebih tinggi daripada 2 atap lainnya.

Jompongan

Rumah joglo Jompongan cukup unik ya. Ia memiliki 2 buah atap yang disusun dengan bentuk bubungan memanjang dari bagian kiri ke kanan. Bukan hanya itu saja, rumah joglo satu ini biasanya dibuat dengan menggunakan model pintu geser loh, sementara lantainya sendiri berbentuk bujur sangkar. Maka, tidak heran jika rumah satu ini memiliki tampilan yang lebih sederhana daripada yang lain. Di bagian atapnya juga tidak begitu banyak hiasan.

Panggang pe

Dulunya, rumah  joglo Panggang Pe ini digunakan sebagai tempat tinggal dan juga warung. Bentuknya yang unik dikarenakan ia memiliki banyak jenis. Misal, Empyak Setangkep, Cere Gancet, Gedhang Salirang, Barengan, dan lain sebagainya.

Pangrawit

Jika melihat rumah tradisional satu ini, maka Anda pasti menemukan keunikan. Di mana, keunikannya berupa atapnya yang berbentuk kubah. Selain itu, pada tiap sudutnya dilengkapi dengan saka loh. Dan untuk saat ini, sudah ada rumah joglo modern yang menambahkan desain di bagian dalam rumah.

Hangeng

Rumah Hangeng adalah rumah joglo yang dibekali dengan atap utama yang paling besar. Keunikan lainnya adalah terdapat tratak keliling. Yang menjadikan tampilannya layak sebuah istana dengan segala kemewahannya.

Lawakan

Jenis yang terakhir adalah lawakan. Salah satu keunikan dari rumah tradisional model satu ini adalah kesannya yang cukup sederhana, dan di bagian atapnya hanya terdapat 2 tingkat. Bagian atap yang atas runcing lagi tajam, sementara yang bagian bawah justru landai dan melebar.

Fungsi

Sebagaimana telah disinggung di atas, bahwa rumah tradisional dari Jawa ini bukan hanya sebatas hunian. Melainkan sebuah symbol. Kerangka rumahnya adalah soko guru. Yang apabila Anda perhatikan, terdapat 4 pilar utama yang dijadikan sebagai penyangga.

Yang mana, setiap pilar tersebut akan mewakili arah mata angin. Timur, Barat, Selatan, dan juga Utara. Lebih jauh, di dalam soko gurunya ada ‘tumpang sari’ yang disusun menggunakan pola terbaik soko guru. Dan untuk saat ini, masjid-masjid di daerah Jawa bahkan banyak yang menggunakan rumah joglo ini.

Model rumah joglo

Hal yang paling menarik dari rumah tradisional Jawa ini adalah modelnya. Jadi, rumah keren yang cukup nyentrik ini mempunyai berbagai macam model loh.

Di mana, setiap modelnya mempunyai keunggulannya masing-masing, karena memang menampilkan keunggulan yang berbeda-beda. Nah, setelah tahu beberapa hal penting tentang rumah joglo, kini saatnya untuk mencoba membangun rumah joglo. Ketika mendesain rumah satu ini, terdapat berbagai macam ide dan juga filosofi yang bisa Anda coba. Misalnya adalah hunian modern yang mengeliminasi ruang tamu. Adapun alasannya adalah masyarakat masa kini yang memang cenderung melupakan budaya bertamu.

Baca Juga : Alasan Memilih Bata Ringan dan 4 Manfaat Bataringan

Ketika akan membangun rumah tradisional Jawa, Anda bisa merancang bagian teras agar lebih berwarna, dan memiliki kesan hangat, karena tegel motifnya yang bisa dipadukan antara warna biru dengan kuning cerah. Di mana, perpaduan keduanya akan membuat nuansa di rumah lebih hidup dan segar. Tegel sendiri merupakan khas Jawa Timur. Karena ukiran Jepara yang sangat cantik. Jadi, bagi Anda yang ingin menerapkan rumah joglo tentu bisa banget ya. Anda hanya perlu memilih model rumah joglo mana yang Anda inginkan, kemudian memodifikasi.

Pada umumnya, rumah tradisional satu ini memang dibuat dengan menggunakan material yang ada di alam. Jika zaman dulu, pembangunan sebuah bangunana menggunakan bahan alam memang sangat didukung dengan kondisi lingkungan dan alamnya. Namun semakin ke sini, kita tahu bahwa banyak alam yang rusak karena banyaknya penebangan. Sehingga, sangat kecil kemungkinan bisa membangun rumah joglo dengan memanfaatkan bahan alam. Kayu misalnya.

Oleh karena itu, konsep ini masih tetap bisa Anda aplikasikan  dengan mengganti materialnya. Salah satu material yang pas adalah bata ringan atau yang sering juga disebut hebel. Material ini akan membuat rumah joglo Anda tetap terlihat menarik, nyentrik, dan menghadirkan nuansa rumah joglo pada umumnya.

Selain itu, material satu ini juga ramah lingkungan. Sehingga sangat aman untuk Anda gunakan. Adapun keunggulan material bata ringan ini adalah, kedap suara, anti air, mudah dipasang, harga murah tapi kualitas terbaik, dan selalu dalam keadaan ready stock. Material ini dibuat dengan teknologi yang canggih. Jika ingin mendapatkannya, Anda bisa segera menghubungi distributor hebel berkualitas di sekitar Anda.

Nah, demikian beberapa hal menarik tentang rumah joglo yang bisa menjadi ide desain rumah nantinya.